Lomba Pramuka Lokabina Karana Adhiguna Lampung

Kegiatan Lokabina Karana Adhiguna (LKA) dapat menjadi momentum untuk meningkatkan silahturahmi dan koordinasi antara sesama anggota pramuka. Demikian disampaikan oleh Asisten Bidang Ekbang Adeham dalam Kegiatan Lomba Lokabina Karana Adhiguna di Lapangan Rektorat Universitas Lampung, Sabtu (22/05/2016).

Kegiatan LKA ini para peserta dapat mengembangkan semangat persatuan dan kesatuan, berbangsa dan bernegara, semangat Bela Negara,  semangat cinta lingkungan, semangat pengabdian untuk membangun serta semangat  pengabdian kepada masyarakat dan bangsa.

Sementara Ketua Reka Kerja Lokabina Karana Adhiguna Shohib Abdul Azis dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan hingga minggu (22/05) ini bertujuan untuk mengasah kreatifitas melalui kompetisi sportif guna mewujudkan generasi muda yang berkualitas  serta terbinanya ketrampilan Racana Raden Intan - Puteri Simalaya dalam manajemen kegiatan.

 

Lebih lanjut Shohib menambahkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh  peserta golongan siaga sebanyak 99 orang, golongan penggalang sebanyak 1.025 peserta,  golongan penegak dan pandega sebanyak 1.802 peserta.

 

"Adapun  peserta dalam kegiatan ini terdiri dari pramuka golongan siaga, golongan penggalang, dan penegak se-kwartir daerah Lampung serta pramuka golongan pandega se-Sumatera dan Jawa", jelasnya

 

Ditambahkan oleh Kabag Humas Heriyansyah dalam kegiatan ini juga turut dikukuhkan peserta didik Pramuka Pandega Universitas Lampung sebagai Pramuka Garuda Golongan Pandega. Dalam acara ini turut dilaksanakan kegiatan Pesta Siaga, PBB Putra Putri, Tata Cara Upacara Bendera, Pidato Billingual, Speech Contest, Mading, Stand Up Comedy, Debat, Cerdas Tangkas Pramuka serta berbagai kegiatan lainnya.

Sumber : http://www.lampungprov.go.id/berita-2071-lomba-lokabina-karana-adhiguna

Perkemahan Wirakarya Perguruan Tinggi Keagamaan (PW PTK) XIII 2016

Event besar Pramuka Pandega di tingkat Perguruna Tinggi Keagamaan yaitu Perkemahan Wirakarya Perguruan Tinggi Keagamaan (PW PTK) XIII 2016, dilaksanakan 16 – 22 Mei di Kendari Sulawesi Tenggara.

PW PTK XIII diikuti tidak kurang dari 1.500 Pramuka Pandega yang berasal dari Perguruan Tinggi Keagamaan se-Indonesia. Berbeda dengan sebelumnya, PW PTK tahun ini juga diikuti sejumlah mahasiswa Pramuka Pandega dari Luar Negeri, antara lain: Afganistan, Rusia, Jepang, Madagaskar, Philipina, Thailand, dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Mahasiswa dari Perguruan Tinggi Kegamaan Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha juga ikut meramaikan PW PTK, sebagai bentuk komitmen kebangsaan dan ke-Indonesiaan.

Sebagai calon pemimpin bangsa yang sedang berproses untuk menyiapkan diri menyambut Indonesia sebagai negara ke-7 ekonomi dunia, Menag berharap para pramuka pandega dapat mempersiapkan diri dengan baik dalam menyongsong masa depan. 

Upacara pembukaan dimeriahkan dengan pemecahan Museum Rekor Indonesia (MURI) berupa senam tongkat pramuka terpanjang di dunia.

Sumber : http://www.antaranews.com/berita/561198/menag-harap-mahasiswa-contoh-spirit-perubahan-pramuka

Perkemahan Nasional Kesehatan 2016 Pramuka Penegak Pandega Politeknik Kesehatan

Malang – Kegiatan kemah kesehatan ini dilaksanakan di Bumi Perkemahan Selorejo Kabupaten Malang, Jawa Timur, 11-14 Mei 2016 dengan tema “Pramuka Penegak dan Pandega Indonesia Tangguh Menghadapi Bencana”. 

Kegiatan ini diikuti oleh 662 peserta dari seluruh Indonesia. Mereka berasal dari Politeknik Kesehatan dari pramuka penegak dan pandega.

Dari pantauan Tim Siber Pramuka, pukul 15.00 kontingen dari seluruh Indonesia sudah mulai berdatangan di lokasi. Satu persatu kontingen langsung melakukan daftar ulang atau registrasi.

Setelah itu, peserta langsung menuju ke tempat pendirian tenda yang sudah dibagi menjadi dua perkemahan putra dan perkemahan putri. Mina salah satu peserta dari Jayapura mengaku senang dan bangga bisa ikut kegiatan ini bersama 15 temannya.

Hingga saat ini, masih ada beberapa peserta yang belum selesai mendirikan tenda. Sebab, kedatangan peserta tidak dalam satu waktu. Misalnya peserta dari Bengkulu yang baru tiba pukul 17. 00 WIB.

“Jadi karena ada beberapa peserta yang baru datang, maka acara diskusi yang rencananya dijadwalkan pukul 19.00 WIB diundur menjadi jam 20.00 WIB,” ujar salah satu panitia.

Acara langsung dilanjutkan pukul 22.00 WIB dengan agenda pembentukan perangkat kecamatan, lurah, RW dan RT, dan penyusunan komitmen peserta.

Sumber : http://pramuka.or.id/2016/05/662-peserta-ikut-perkemahan-nasional-kesehatan-2016/

Lagu Pramuka : Apa Guna Keluh Kesah

Apa Guna Keluh Kesah

Apa Guna Keluh Kesah (2x)
Pramuka Tak Kenal Bersusah
Apa Guna Keluh Kesah

reff:
Apa Guna Keluh Kesah…. Hey hey (2x)
Pramuka Tak Kenal Bersusah
Apa Guna Keluh Kesah …. Hey hey

Kursus Pembina Pramuka Mahir tingkat Dasar (KMD) bagi Pembina Pramuka SMP se Banten

Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Banten menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir tingkat Dasar (KMD) bagi Pembina Pramuka SMP se Banten. Kegiatan ini diselenggarakan selama 6 hari pada tanggal 26 s.d 31 Desember 2015 betempat di bagi 3 zona. 

Zona 1 (Kab. Pandegelang dan Kab. Lebak) bertempat di Gedung PKP-RI Pandegelang; Zona 2 (Kab. Serang, Kota Serang dan Kota Cilegon) bertempat di Gedung Kwarda Banten; dan Zona 3 (Kab. Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan) bertempat di Bumi perkemahan Bakti Kitri Curug Kab. Tangerang.

“Kegiatan KMD ini diikuti 520 peserta yang terdiri dari Kabupaten Pandegelang 105 orang, Kabupaten Lebak 84 orang, Kabupaten Serang 94 orang, Kota Serang 32 orang, Kota Cilegon 38 orang, Kabupaten Tangerang 94 orang, Kota Tangerang 46 orang, dan Kota Tangerang Selatan 27 orang.” Ujar Achmad Juhaeni selaku wakil ketua panitia.

Menurut dia, kegiatan KMD ini terciptanya hubungan dan kerjasama yang serasi dan erat antara Dinas pendidikan Provinsi Banten dengan Kwarda Banten untuk berperan nyata dan aktif serta dapat member bimbingan dan bantuan secara konsepsional. Efektif dan efisien dalam rangka memperkuat proses pembentukan karakter bangsa.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh para unsur pimpinan dari Kwarda Banten. Zona 1 dibuka oleh Cepi Safrul Alam selaku Ketua Harian Kwarda Banten. Zona 2 dibuka oleh Letkol (Purn) Ma’mun Syahroni Wakil Ketua Kwarda Banten Bidang Abdimasgana. Dan Zona 3 dibuka oleh Mohammad masduki selaku Ketua Kwarda Banten.

Sumber : http://pramukabanten.or.id/Berita/pembina-pramuka-smp-se-banten-dibekali/

Pramuka Jawa Timur Tuan Rumah Perti Saka Bakti Husada Nasional 2016

Akan digelar Event tingkat Nasional pada bulan Oktober 2016 bertempat di Bumi Perkemahan Bendungan Serut, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur, untuk kakak-kakak Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang aktif disatuan Karya Pramuka Bakti Husada (Saka Bakti Husada).

Kegiatan Saka Bakti Husada dalam bentuk perkemahan bakti ini, disebut pula dengan Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka Bakti Husada Tingkat Nasional ke V (Pertinas SBH V 2016). 

Diperkirakan 2000 Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega diseluruh Indonesia, khususnya anggota Saka Bakti Husada, akan andil dalam kegiatan tersebut. Sedianya akan ada peserta utusan Kwartir Daerah Se-Indonesia dan Kwartir Cabang Se-Jawa Timur, selaku tuan rumah diberikan tambahan kuota.

Mari, bersama-sama kita siapkan diri, bekegiatan, berlatih, belajar dengan tekun lagi disetiap latihan kesakaan ditempat masing-masing, untuk menyongsong Pertinas SBH V 2016.

Sumber : http://www.dkdjatim.org/2016/01/jawa-timur-tuan-rumah-pertinas-sbh-v.html

Kwarnas Pramuka Surati Kominfo Tentang 'Salam Pramuka' di Internet

Jakarta - Kwartir Nasional Gerakan Pramuka langsung bertindak terkait isu yang ramai di sosial media terkait video mesum pelajar beseragam Pramuka yang muncul di Google, jika mencari kata 'Salam Pramuka' dan 'Salam OSIS'. Kwarnas sudah menyurati Kominfo untuk menertibkan konten itu.

"Dalam waktu dekat, Kwarnas Gerakan Pramuka akan menambah tugas Tim Siber Pramuka dengan membentuk divisi yang memfokuskan kegiatan pada internet sehat. Hal ini juga akan kami koordinasikan dengan kementerian dan lembaga terkait, internet sehat salah satu konsen utama dalam memimpin Pramuka," ujarnya. 

Wakil Ketua Kwarnas Bidang Kominfo Lusia Adinda Lebu Raya menambahkan, tim siber Kwarnas menemukan adanya upaya mengupload sebanyak-banyak video mesum pelajar. Kemudian video-video itu dalam judul disisipkan kata 'salam pramuka' dan 'salam osis, dan rata-rata diupload pada bulan Maret dan April 2016 ini.

"Ini bukan hanya satu video, tapi lebih dari 100 video yang kami temukan. Kepada media massa yang memberitakan, kami berharap juga disertai himbauan agar masyarakat, utamanya orang tua ikut mengawasi anak-anak dalam menggunakan internet. Masyarakat juga bisa ikut melaporkan dengan memanfaatkan fasilitas 'lapor konten' yang ada di Youtube", jelas Lusia Adinda.

Rencananya akan ada pertemuan antara Kwarnas Gerakan Pramuka dengan Kemkominfo RI di Kemenkominfo. Ada tiga hal yang akan dibahas, yaitu penghapusan video-video mesum berseragam pelajar di internet, pemerataan pendidikan medsos dan kampanye internet sehat untuk pelajar, dan ketiga, langkah cepat jika terjadi masalah yang sama di kemudian hari.

Sementara itu, saat mencoba memasukkan 'Salam Pramuka' di mesin pencari Google, hasilnya masih sama seperti yang dilaporkan Kwarnas ke Kominfo. Laman yang muncul teratas adalah video di youtube remaja berseragam pramuka hendak membuka baju, lalu muncul gambar hantu.

Sumber : http://news.detik.com/berita/3187569/kwarnas-gerakan-pramuka-surati-kominfo-soal-salam-pramuka-di-google

Kegiatan Pramuka Melatih Mental Gotong-royong

Padang - Seperti apa yang dikatakan Wakil Wali Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) Emzalmi, bahwa perkemahan pramuka yang diadakan Jumat dan Sabtu setiap pekan atau (Perjusa) dapat melatih mental gotong-royong

Menurutnya kegiatan yang dirintis pramuka tersebut merupakan bagian dari pendidikan yang berkarakter bagi siswa. Selain dituntut untuk mandiri, dengan perkemahan pramuka, siswa juga dituntut berpikir cerdas, tangkas dan kreatif.

Dari sinilah akan muncul beragam karya inovatif dan tentunya menjadi cikal bakal munculnya sumber daya unggulan Ditambah karena perkemahan ini dilakukan bersama tentunya gabungan kemampuan tersebut terjalin dalam bentuk kerja sama untuk mencapai suatu hasil.

Salah satu mantan pembina pramuka di SMP 11 Budiman mengatakan bahwa pramuka tidak hanya terkait gotong royong dan kemandirian, namun juga pengenalan danpembentukan karakter masing-masing pribadinya.

Menurutnya saat melakukan perkemahan karakter masing-masing siswa akan terlihat, dan ini tentunya harus menjadi perhatian pembina. Meski sederhana nantinya rekomendasi ini bisa sedikit banyak mengetahui arah karakter siswa tersebut. Dan ini perlu menjadi tugas utama guru, ujarnya.

Sumber : http://kalbar.antaranews.com/berita/339686/pramuka-latih-mental-gotong-royong